BANTENG BOS SONDAICUS

Banteng mempunyai bentuk dan ukuran mirip sapi peliharaan. beberapa ciri yang membedakan yaitu antara lain wama mantel rambut yang betina selalu coklat kemerahan dan jantan dewasa berwarna hitam, baik jantan dan betina terdapat wama rambut putih pada pantat dan kaki bagian bawah.

Banteng jantan mempunyai baga dan tanduk selalu menghadap ke depan. Ukuran tubuh panjang 108-200 cm, tinggi pundak 130-170 cm dengan berat tubuh 500-900 kg. Ciri lain yang dimiliki satwa ini tubuh bagian depan lebih tinggi dari bagian belakang sehingga nampak gagah.

Banteng hidup di dalam kelompok besar 10-30 ekor, mencari makan pada pagi dan sore hari. Perilaku seperti merumput, berkubang, menjelajah dan istirahat selalu dilakukan secara berurutan. Jika kelompok banteng terancam bahaya maka seluruh anggota kelompok mengawasi bersamaan pada datangnya bahaya dan tidak segan-segan akan menghadapi dengan gagah berani. Dalam perkembangannya banteng telah didomistikasi sebagai contohnyasapi bali.

Musim kawin banteng dari lokasi yang berbeda selalu berlainan, di Taman Suaka Margasatwa Ujung Kulon musim kawin pada bulan Juli dan Agustus. Lama bunting 270-280 hari, anak yang dilahirkan selalu 1 ekor. Anak banteng menjadi dewasa setelah berumur 2-3 tahun.

Selama musim penghujan satwa ini memakan rebung dan pada waktu musim kemarau menyukai merumput di padang rumput. Satwa ini menyukai topografi yang rata atau sedikit bergelombang, dengan hutan yang tidak begitu tebat dan lapangan terbuka yang berumput atau berumpun bambu; Di Pulau jawa.

TENTANG MERBABU.COM

Merbabu Community atau Komunitas Pecinta Alam Merbabu, berdiri sejak tahun 1984.

Website Merbabu.com hadir sejak tahun 2001, dirintis sejak tahun 1997 dengan domain hosting gratisan.

UNDERCONSTRUCTION

KERATON

CANDI

AIR TERJUN

 

.

.

Copyrights © 2001 - 2017 Merbabu.Com Powered by Propacom